Debat Publik Perdana Pilkada Pessel: HJ- RI Saling Mengisi, RA-Nasta Kurang Kolaborasi

Kamis, 7 November 2024 - 22:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Debat Publik Perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan

Debat Publik Perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan

KABANESIA.COM – KPU Pesisir Selatan menggelar debat publik perdana bagi calon Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan di TVRI Sumatera Barat, Kamis (7/11/2024).

Debat ini menjadi kesempatan bagi kedua pasangan calon (paslon) untuk menyampaikan visi, misi, serta rencana pembangunan mereka bagi Kabupaten Pesisir Selatan.

Selama dua jam debat berlangsung, muncul perbedaan mencolok antara pola komunikasi dua paslon. Tim Pemenangan Hendrajoni – Risnaldi Ibrahim, Darwiadi, menyoroti bahwa Paslon nomor urut 1, Rusma Yul Anwar dan Nasta Oktavian, menunjukkan dominasi yang besar dari calon Bupati.

Darwiadi mengungkapkan, dari awal hingga akhir debat, Nasta Oktavian, calon wakil bupati dari Paslon 01, hanya berbicara dua kali, yakni saat pembacaan visi misi dan sesi pertanyaan.

“Selebihnya, calon Bupatinya mendominasi diskusi, hampir tanpa peran dari calon wakilnya,” ujar Darwiadi.

Sementara itu, pada paslon nomor urut 2, Hendrajoni – Risnaldi Ibrahim (HJRI), terlihat sinergi yang lebih kolaboratif antara calon bupati dan wakil bupati.

“Hendrajoni dan Risnaldi saling mengisi dalam menjawab pertanyaan, memberikan pandangan, dan menyampaikan gagasan. Ini potret kolaborasi yang kuat di hadapan publik Pessel,” tambah Darwiadi.

Menurutnya, pola komunikasi ini menjadi cerminan gaya kepemimpinan masing-masing pasangan. Paslon HJRI menunjukkan kolaborasi dan kerja sama, yang Darwiadi nilai sebagai kualitas yang esensial untuk menggerakkan roda pemerintahan yang efektif dan memajukan Pesisir Selatan.

“Kebersamaan antara Hendrajoni dan Risnaldi bukan hanya soal membangun hubungan antarpimpinan, tetapi juga menunjukkan kesiapan keduanya untuk berkolaborasi dalam membawa perubahan nyata bagi Pessel,” jelasnya.

Sebaliknya, kata Darwiadi, dominasi dari calon Bupati Rusma Yul Anwar dianggap sebagai bentuk kurangnya keterlibatan calon wakil bupati dalam memberikan solusi bersama.

“Kami berharap masyarakat Pesisir Selatan dapat menilai sendiri dan menentukan pemimpin yang siap bekerjasama, bukan hanya satu arah,” tutup Darwiadi.

Follow WhatsApp Channel kabanesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Berita ini 735 kali dibaca

Berita Terbaru

Ketua Umum HMI Badko Sumbar Sepri Wandi

Opini

Semangat Kepahlawanan Harus Dimiliki Oleh Generasi Muda

Minggu, 10 Nov 2024 - 20:44 WIB

Ketua Badko HMI Sumatera Barat Bidang Pembinaan Aparatur Organisasi Fadhli Hakimi

Opini

Netralitas Badan Adhoc, Wujud Pilkada Bersih

Sabtu, 9 Nov 2024 - 11:08 WIB